Tuesday, June 9, 2009

Amalan yang Tidak Putus Pahalanya

Sekadar perkongsian bersama-sama...




Sabda Nabi Muhammad saw:
Amal manusia yang tidak pernah putusnya mendapat pahala disisi Allah; ada tiga perkara:

AMAL JARIAH:
Amal jariah ertinya pekerjaan yang baik umpamanya dia menyumbangkan tenaga atau harta atau fikiran kepada masyarakat untuk pembaikan atau pembiayaan untuk masjid, musolla, madrasah, rumah sakit dan sebagainya maka selagi masjid masih digunakan beribadat, musolla dan madrasah dipakai orang, maka selama itu pula orang tadi mendapat pahala di sisi Tuhan.

Tapi, kebanyakan orang memahami amal jariah itu hanya untuk agama sahaja padahal untuk umum pun termasuk amal jariah juga. Misalnya, sebuah jalan atau jambatan yang umum diguna mengalami kerosakan, kemudian secara bergotong-royong, masyarakat setempat beramai-ramai memperbaiki nya, itupun termasuk amal jariah.

Orang awam berpendapat yang dikatakan amal soleh adalah cuma solat dan puasa saja padahal bukan yang demikian. Yang dimaksudkan dengan kata "amal soleh" adalah perbuatan yang baik, baik dalam pandangan mata umum dan juga pandangan agama. Maka, tandanya orang beriman ialah yang suka melakukan amal kebajikan.

ANAK YANG SOLEH (ANAK YANG BAIK):
Sudah jelas jika orang ingin mempunyai anak yang soleh, tidak mudah diperolehi begitu saja. Maka, yang pertama wajib ke atas orang tua mengajar anak dengan pendidikan agama. Selain menghantar anaknya ke sekolah umum dan sekolah agama, orang tua juga harus memberi contoh yang baik kepada anaknya dengan melaksanakan perintah agama. Insya Allah, anak itu akan mencontohi orang tuanya.

ILMU YANG DIAJARKAN KEPADA ORANG LAIN:
Adapun yang dimaksudkan dengan ilmu adalah bukan ilmu agama sahaja. Ilmu itu adalah umum, ilmu ertinya adalah "pengetahuan". Sebagaimana sabda Rasulullah saw:
"Sempurnanya agama dengan ilmu, sempurnanya dunia juga dengan ilmu."

Jadi, tegaslah ilmu apa saja yang telah diajarkan kepada orang lain dan orang lain itu mendapat manfaat dari ilmu tersebut, maka orang pertama yang mengajarkannya jika dia seorang muslim dia mendapat pahala yang tidak habis di sisi Allah swt.

Misalnya, orang pandai memperbetulkan radio rosak kemudian kepandaiannya diajarkan pada orang lain, lalu orang itu mendapat manfaat daripadanya yang disunatkan untuk mencari nafkah, maka orang yang mengajarkannya mendapat pahala "jariyah" dari sisi Allah swt.


Petikan dari sumber iLuvislam.com

0 comments: